Kawasan Kawit Walini

Kawasan Agroindustri dan Wisata Terpadu (KAWIT) Walini

PT Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII) merupakan salah satu pemegang saham dari proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional berdasarkan Perpres Nomor 3 Tahun 2016.

PTPN VIII merencanakan membangun Kawasan Agroindustri dan Wisata Terpadu (KAWIT) pada area di sekitar lokasi perlintasan Transit Oriented Development (TOD) proyek tersebut, tepatnya di sekitar area Perkebunan Panglejar, Maswati, Gunung Hejo dan Gunung Susuru dengan total luas areal sebesar 1.603 Ha.

Konsep dari pengembangan kawasan tersebut adalah :

1. Pembangunan Kawasan Ramah Lingkungan, diterjemahkan dalam bangunan intensitas rendah, maksimal Koefisien Dasar Bangunan (KDB) Kawasan 30%, penggunaan / pengembangan infrastruktur hijau pada kawasan, mempertahankan fungsi utama sebagai kawasan hijau, menjaga siklus air melalui pembuatan embung, dam, kolam retensi, serta dapat diakses oleh hampir seluruh lapisan masyarakat
2. Pengembangan kawasan bersifat inklusif
3. Meningkatkan nilai ekonomis lahan
4. Menambah keanekaragaman hayati kawasan

Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar melalui pengembangan kerjasama dengan pihak ketiga yang secara otomatis akan memerlukan tenaga setempat sebagai pekerja atau supplier

[mapsmarker map=”11″]

Master Plan KAWIT Walini :

Bagi para calon mitra yang berminat agar membuat surat pengajuan/permohonan untuk menjadi mitra proyek di atas paling lambat tanggal 30 April 2019. Surat pengajuan/permohonan agar mencantumkan proyek yang diminati dan dikirim melalui E-Mail serta ditujukan kepada Sdr. Dinnar Araffah, E-Mail: dinnar.araffah@ptpn8.co.id, Telepon/HP: +622038966 ext 199 / +628112220708