PTPN VIII Pasang Plang & Penanaman Pohon di Areal Perkebunan Gedeh – Gunung Mas Puncak, Kab. Bogor
Bogor, PT Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII) melaksanakan dua kegiatan yaitu pemasangan plang dan penanaman pohon di seputar wilayah areal perkebunan Gedeh – Gunung Mas (GedehMas), Puncak, Kabupaten Bogor.
Kegiatan ini dilakukan pada hari Sabtu (12/6) yang dihadiri Tim Inventarisasi Lahan PTPN VIII serta tim PTPN VIII Unit GedehMas yang dibantu dari anggota Komando Resort Militer (Korem) 061, Tim lapangan Eiger dan disaksikan warga setempat.
Untuk kegiatan pemasangan plang di seputar wilayah sertifikat HGU nomor 300 yang terletak di desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung.
Adapun kegiatan ini bertujuan sebagai penanda terhadap lahan-lahan yang dikelola oleh PTPN VIII, mengingat maraknya okupasi lahan di Kebun Gedeh Mas (Gunung Mas) serta merupakan salah satu aktivitas untuk menjaga aset lahan, karena masih ada kegiatan lain yang harus dilakukan perusahaan, antara lain: kontrol/patroli secara rutin dan berkala, pemanfaatan lahan lahan belum produktif baik secara swakelola ataupun dengan kerjasama.
Pemasangan plang tersebut ditempatkan pada lahan-lahan yang sudah diokupasi oleh masyarakat, kegiatan ini merupakan Langkah dalam menjaga asset yang diamanatkan oleh negara kepada PTPN VIII sebagai Badan Usaha Milik Negara. Dalam kegiatan ini telah dipasang sebanyak 8 (delapan) buah plang himbauan pada areal yang berpotensi meluasnya okupasi terhadap asset dari PTPN VIII, selain itu dilakukan juga pemasangan portal untuk menutup akses jalan ke wilayah tersebut.
Pemasangan plang ini juga, untuk menghindarkan pandangan penelantaran dan pembiaran. Selain dari okupan yg menyerahkan di lokasi lokasi strategis yg belum dilaporkan pun sebisa mungkin dikasih plang atau tanda untuk lebih mengedepankan upaya pencegahan.
Manajer Gedeh Mas, Umar Hadikusumah menambahkan “upaya tersebut merupakan salah satu langkah dan program kebun Gunung Mas untuk menyelamatkan aset lahan perusahaan (PTPN VIII), terutama pd lahan-lahan rawan okupasi, lahan eks okupasi yg sdh dikembalikan penggarap/pengelola nya ke perusahaan sbg bukti komitmen mereka, serta lahan lahan yg sudah dikerjasamakan dengan perusahaan’
Hal ini dilakukan untuk “meminimalisir penyalahgunaan aset lahan perusahaan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab kepada pihak lain yang bermaksud melakukan pengembangan usaha di sekitar kawasan Puncak” ujar Manajer Gedeh Mas.
Untuk kegiatan penanaman pohon dilaksanakan oleh Kasat Lantas Polres Bogor IPTU Dicky Anggi Pranata. SIK, MSi, CPHR bersama dengan Komunitas Motor Se-Kabupaten Bogor.
Kegiatan ini dalam rangka “Puncak Hejo Bogor Hejo”. Dengan bertujuan sebagai bentuk reboisasi di Jalur Puncak yang merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya bencana alam terutama Bencana Longsor di Jalur Puncak, kemudian kegiatan tersebut juga untuk membuat udara di Jalur Puncak kembali sejuk segar dan mengurasi Polusi Udara di Sekitar Puncak Bogor. (Corporate Communication N8)
Leave a Reply